Bagaimana caranya memastikan bahwa email Anda tidak ditandai sebagai spam? Pada artikel ini, kami akan membahas bagaimana cara menghindari Gmail Spam Filter. Namun sebelumnya Anda perlu ingat bahwa terdapat banyak faktor yang dapat mempengaruhi email deliverability Anda, antara lain:
Jika sebagian besar pelanggan Anda menggunakan akun Gmail - yang tentu saja memiliki kemungkinan besar karena ada lebih dari satu miliar pengguna aktif di seluruh dunia - kami menyediakan beberapa strategi utama untuk membantu Anda menghindari pengaturan dan filter dari Gmail spam.
Anda mungkin akan merasa bahwa tips dan taktik ini berguna tidak hanya untuk Gmail spam filter, namun juga bagaimana cara menghindari spam filter untuk layanan email berbasis web lainnya.
Bagaimana Gmail Spam Filter Bekerja?
Tidak peduli apapun jenis perusahaannya, banyak orang yang memberikan pertanyaan: Bagaimana spam email filter bekerja dan mengapa beberapa email langsung menuju spam?
Cara kerja dari spam email filter itu beragam. Sebagian besar webmail providers menggunakan algoritma mereka sendiri untuk melakukan penyaringan email. Namun, reputasi pengiriman email Anda, kualitas konten email Anda, dan keterlibatan pelanggan Anda semua memiliki dampak signifikan pada apakah email Anda dapat diklasifikasikan sebagai spam atau tidak.
Untuk membantu memastikan webmail providers tidak melaporkan spam email untuk campaign Anda, pastikan Anda menggunakan autentikasi email yang benar dan reputasi pengiriman pada Internal Protocol (IP) Anda dalam kondisi yang baik.
Dalam hal autentikasi email, Sender Policy Framework (SPF) dan DomainKeys Identified Mail (DKIM) adalah standar utama yang digunakan oleh sebagian besar Internet Service Providers (ISP) dan spam filter providers. Selanjutnya, reputasi pengiriman Anda juga ditentukan oleh sejumlah faktor, termasuk blacklisting, bounce rates, dan spam complaints.
Untuk penulisan konten, hindari format email yang dapat mengindikasikan bahwa email Anda adalah spam, seperti:
Bagaimana Gmail Menentukan Sebuah Email Dikatakan sebagai Spam?
Algoritma dalam Gmail’s junk mail dan user-created Gmail forwarding rules cukup efektif untuk menyaring email yang tidak diminta dan tidak diinginkan, kemudian secara otomatis mengirimkannya ke spam folder penerima. Sayangnya, ada kalanya email yang baik tetap ditandai sebagai spam, meskipun pelanggan ingin menerimanya.
Berikut adalah beberapa alasan utama mengapa email dapat dikategorikan sebagai spam atau mengapa aturan di Gmail dapat menghasilkan pesan diblokir secara otomatis:
- Membangun daftar email yang berkualitas dan berbasis izin
- Menciptakan konten yang relevan dan menarik
- Menguji dan mengoptimalkan email campaign Anda untuk mendorong lebih banyak open and clicks
Jika sebagian besar pelanggan Anda menggunakan akun Gmail - yang tentu saja memiliki kemungkinan besar karena ada lebih dari satu miliar pengguna aktif di seluruh dunia - kami menyediakan beberapa strategi utama untuk membantu Anda menghindari pengaturan dan filter dari Gmail spam.
Anda mungkin akan merasa bahwa tips dan taktik ini berguna tidak hanya untuk Gmail spam filter, namun juga bagaimana cara menghindari spam filter untuk layanan email berbasis web lainnya.
Bagaimana Gmail Spam Filter Bekerja?
Tidak peduli apapun jenis perusahaannya, banyak orang yang memberikan pertanyaan: Bagaimana spam email filter bekerja dan mengapa beberapa email langsung menuju spam?
Cara kerja dari spam email filter itu beragam. Sebagian besar webmail providers menggunakan algoritma mereka sendiri untuk melakukan penyaringan email. Namun, reputasi pengiriman email Anda, kualitas konten email Anda, dan keterlibatan pelanggan Anda semua memiliki dampak signifikan pada apakah email Anda dapat diklasifikasikan sebagai spam atau tidak.
Untuk membantu memastikan webmail providers tidak melaporkan spam email untuk campaign Anda, pastikan Anda menggunakan autentikasi email yang benar dan reputasi pengiriman pada Internal Protocol (IP) Anda dalam kondisi yang baik.
Dalam hal autentikasi email, Sender Policy Framework (SPF) dan DomainKeys Identified Mail (DKIM) adalah standar utama yang digunakan oleh sebagian besar Internet Service Providers (ISP) dan spam filter providers. Selanjutnya, reputasi pengiriman Anda juga ditentukan oleh sejumlah faktor, termasuk blacklisting, bounce rates, dan spam complaints.
Untuk penulisan konten, hindari format email yang dapat mengindikasikan bahwa email Anda adalah spam, seperti:
- Menggunakan berbagai ukuran font, gaya, dan warna
- Menggunakan CAPSLOCK pada penulisannya
- Menggunakan banyak link ke domain yang berbeda-beda
- Menggunakan simbol dan angka untuk membantu mengeja kata-kata
- Menggunakan gambar berukuran besar dalam jumlah yang banyak
Bagaimana Gmail Menentukan Sebuah Email Dikatakan sebagai Spam?
Algoritma dalam Gmail’s junk mail dan user-created Gmail forwarding rules cukup efektif untuk menyaring email yang tidak diminta dan tidak diinginkan, kemudian secara otomatis mengirimkannya ke spam folder penerima. Sayangnya, ada kalanya email yang baik tetap ditandai sebagai spam, meskipun pelanggan ingin menerimanya.
Berikut adalah beberapa alasan utama mengapa email dapat dikategorikan sebagai spam atau mengapa aturan di Gmail dapat menghasilkan pesan diblokir secara otomatis:
- Konten
Biasanya salah satu penyebab paling umum yang menjadikan email masuk ke dalam junk box itu disebabkan karena kata-kata atau frasa tertentu yang ditemukan dalam pesan dan baris subjek dapat menyebabkan mereka masuk ke dalam spam filter. - Tautan
Jika pesan menyertakan tautan ke situs web yang masuk ke dalam blacklist, hal tersebut dapat menyebabkan pesan juga masuk ke dalam email spam filter. - Header
Jika terjadi ke-tidak-konsistenan alamat dan domain pada alamat pengiriman dan membalas email, maka email akan di filter sebagai spam. -
Engagement
Penerima dapat mengelola filter settings dan dengan sengaja memberi label pesan tertentu sebagai spam. Namun, pada engagement metrics, seperti open dan click-through rates, juga dapat memengaruhi proses email filter.
Peningkatan jumlah Internet Service Providers (ISP), termasuk Yahoo! dan Gmail, menggunakan engagement metrics tersebut untuk menentukan apakah email secara otomatis akan menghapus spam email atau diblokir atau di-filter sebagai spam.
Google hanya berusaha memberikan user experience terbaik, seperti yang dilakukan algoritma pencarian Google. Jadi, Google engagement metrics sebagai indikator apakah pengguna tertarik dengan email dari daftar pengirim yang disetujui atau tidak.
Cara Mencegah Email dari Kategori Spam
Cara menghindari spam filter saat mengirim email sangat penting bagi marketing team atau sales team. Berikut adalah beberapa strategi penting dan tips pengujian spam filter untuk membantu agar email yang dikirimkan masuk ke Gmail inbox dan mencegah masalah deliverability di masa mendatang:
Google hanya berusaha memberikan user experience terbaik, seperti yang dilakukan algoritma pencarian Google. Jadi, Google engagement metrics sebagai indikator apakah pengguna tertarik dengan email dari daftar pengirim yang disetujui atau tidak.
Cara menghindari spam filter saat mengirim email sangat penting bagi marketing team atau sales team. Berikut adalah beberapa strategi penting dan tips pengujian spam filter untuk membantu agar email yang dikirimkan masuk ke Gmail inbox dan mencegah masalah deliverability di masa mendatang:
- Periksa isi email Anda.
- Beritahu pelanggan untuk melihat pesan email Anda.
- Minta pelanggan menambahkan alamat email Anda ke daftar kontak Gmail mereka.
- Lacak engagement metrics Anda.
- Buat langkah untuk melakukan unsubscribe dengan cepat dan mudah.
Seberapa mudah bagi orang untuk berhenti berlangganan dari daftar email Anda? Apakah ini merupakan proses yang hanya satu langkah sederhana? Apakah tautan berhenti berlangganan mudah ditemukan? Apakah Anda segera menanggapi permintaan berhenti berlangganan? Jika orang tidak dapat dengan mudah berhenti berlangganan, mereka cenderung melaporkan email Anda sebagai spam dan melukai reputasi email Anda.
- Buat proses berlangganan opt-in.
- Pertimbangkan untuk menggunakan alamat IP khusus dan domain pribadi.
Terus perbaharui artikel-artikel seputar email marketing di MailTarget. Anda dapat bergabung ke channel telegram MailTarget atau subscribe ke newsletter kami di sini. Dapatkan artikel lainnya di Blog MailTarget.
(/F.A)
MailTarget.co adalah sebuah perusahaan SaaS (software as a service) yang membuat email system dengan teknologi artificial intelligence.
إرسال تعليق